SKBM atau Surat Keterangan Belum Menikah adalah salah satu syarat paling penting yang harus dimiliki oleh seorang WNI (Warga Negara Indonesia) yang ingin menikah dengan warga negara asing (WNA) Cina. Namun tak hanya versi bahasa Indonesia yang dikeluarkan oleh kelurahan setempat, SKBM tersebut harus ditranslate ke bahasa Mandarin oleh seorang penerjemah tersumpah.
Namun mengapa SKBM perlu diterjemahkan? Apa saja yang perlu diperhatikan sebelum translate SKBM ke bahasa Mandarin? Bagaimana prosesnya? Yuk simak artikel ini untuk mendapatkan jawabannya!
1. SKBM sebagai syarat pernikahan dengan WNA Cina
“SKBM” pasti sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Karena surat ini dianggap sebagai bukti tertulis bahwa seseorang belum pernah menikah secara hukum, dan memiliki status lajang. Sebelum dikeluarkannya SKBM oleh otoritas yang berwenang di Indonesia, Anda pasti akan diminta untuk memenuhi beberapa form dan menyerahkan dokumen – dokumen pribadi seperti KTP dan Kartu Keluarga.
Dokumen ini diperlukan oleh otoritas Cina untuk membuktikan bahwa Anda benar – benar dalam kondisi lajang dan boleh menikah, untuk mencegah terjadinya bigami. Secara hukum, Cina melarang terjadinya bigami (kejahatan yang dilakukan dengan sengaja menikah dengan lebih dari satu orang pada saat yang sama).
2. Cek SKBM Anda
- Pastikan SKBM valid dan sah. SKBM sendiri memiliki masa berlaku, biasanya 3 – 6 bulan, sehingga proses pengurusan pernikahan Anda sebaiknya tidak ditunda – tunda.
- Pastikan tidak ada kesalahan penulisan apa pun. Sebelum Anda pergi dari kantor kelurahan/kecamatan, pastikan semua informasi dalam SKBM sudah benar dan tidak ada salah ketik. Samakan informasi penting dalam SKBM dengan dokumen pribadi yang tertulis dalam KTP Anda.
Selain itu, kesalahan ini juga akan merugikan Anda secara tenaga dan waktu. Karena nantinya dokumen Anda akan diterjemahkan persis dengan apa yang tertulis dalam dokumen asli. Penerjemah tidak akan dan tidak memiliki wewenang untuk mengganti informasi yang tertera dalam dokumen asli. Apabila ada kesalahan ketik, Anda harus kembali ke kantor kelurahan/kecamatan untuk mengganti informasi yang salah. Tentu hal ini sangat merugikan Anda secara waktu dan tenaga, bukan?
3. Contoh hasil terjemahan SKBM yang resmi & diakui secara internasional
Contoh SKBM yang belum diterjemahkan
Contoh SKBM yang sudah diterjemahkan
Hasil terjemahan SKBM yang resmi akan memuat hal – hal sebagai berikut:
- Affidavit/pernyataan penerjemah
- Data penerjemah di AHU Kemenkumham
- Tanggal diterbitkannya hasil terjemahan
- Nomor dokumen untuk urusan legalisasi
4. Tidak semua penerjemah berwenang menerbitkan terjemahan resmi
a. Pastikan dokumen diterjemahkan penerjemah tersumpah
SKBM, sama seperti dokumen resmi lain yang dikeluarkan oleh instansi resmi Indonesia, harus diterjemahkan oleh seorang penerjemah tersumpah apabila ingin digunakan di luar negeri. Jika SKBM akan digunakan untuk mengurus pernikahan dengan warga negara Cina, maka SKBM harus diterjemahkan ke bahasa Mandarin, yaitu bahasa yang diakui di Cina.
Penerjemah harus telah diangkat sumpahnya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (bukan lagi diangkat sumpahnya oleh Gubernur), terdaftar namanya di sistem Apostille dan AHU Kemenkumham.
Adanya profesi penerjemah tersumpah ini, tentu saja untuk memastikan bahwa hasil terjemahan akurat dan setia dengan dokumen aslinya. Penerjemah harus melalui berbagai ujian kompetensi yang diadakan lembaga bahasa dan negara untuk mendapatkan titel “tersumpah” ini.
b. Tarif dan lama proses translate SKBM ke bahasa Mandarin
Waktu yang dibutuhkan untuk translate SKBM ke bahasa Mandarin bersifat tentatif, tergantung load kerja penerjemah saat itu. Sehingga agar Anda masih punya banyak spare waktu sebelum deadline penyerahan berkas ke otoritas Cina, segeralah untuk mengurus proses ini.
Biayanya juga bervariasi, karena setiap penerjemah tersumpah berwenang untuk menetapkan tarif jasanya masing – masing. Namun apabila mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 49 Tahun 2023 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2024 , maka tarif tertinggi untuk penerjemahan bahasa Indonesia ke Mandarin adalah Rp410.000 per halaman hasil terjemahan.
5. Proses Apostille: Terjemahan atau dokumen asli?
Otoritas Cina mewajibkan dokumen SKBM untuk diterjemahkan dan dilegalisasi. Dulu, dokumen harus dilegalisasi di Kemenkumham, Kedutaan RRC, dan Kemenlu. Namun saat ini legalisasi sudah dilakukan lewat satu pintu, yaitu melalui sistem legalisasi Apostille.
Namun yang sering menjadi pertanyaan adalah, apa yang harus dilegalisasi? SKBM asli atau terjemahannya?
Jawabannya adalah, umumnya yang dilegalisasi adalah hasil terjemahan SKBMnya. Jadi, yang dilegalisasi adalah tanda tangan pejabat (penerjemah) yang menerjemahkan dokumen tersebut. Namun agar tidak terjadi kerugian finansial, sebaiknya hubungi otoritas Cina terkait untuk memastikan kebutuhan Anda.
Informasi tambahan: Dokumen WNI yang diperlukan untuk melangsungkan pernikahan di Cina
Catatan: Informasi dapat berubah sewaktu – waktu, sehingga tetap pastikan kebutuhan Anda dengan otoritas Cina.
Apa saja yang perlu dilakukan?
- Datang ke kelurahan dengan membawa KTP, KK, dan paspor WNI serta KTP calon suami untuk mengurus dokumen N1 – N5
- Bawa dokumen tersebut ke KUA untuk mendapat SKBM
- Terjemahkan SKBM ke bahasa Mandarin oleh penerjemah tersumpah, lalu hasil terjemahan diapostille.
- Setelah itu, urus visa S2 dengan membawa semua dokumen yang telah diurus termasuk SKBM dan apostillenya, serta surat undangan dari Cina.
Butuh jasa penerjemah tersumpah bahasa Mandarin yang amanah dan transparan?
Kolektif Kata adalah perusahaan penerjemah tersumpah berbagai bahasa asing, salah satunya Mandarin, yang terpercaya dan sudah berpengalaman menerjemahkan 750+ dokumen klien/tahun.
Kami dikenal amanah dan transparan terkait proses terjemahan hingga dokumen sampai di tangan Anda. Hubungi tim kami untuk berdiskusi tentang kebutuhan Anda. Tim kami siap membantu!